Saturday, October 30, 2010

Sibukkan Pikiranmu

Salam Kasih

Seseorang pemuda yang bergabung dalam angkatan bersenjata. Semua perwira di angkatan bersenjata itu menyukainya karena ia rajin dan patuh. Ada seorang perwira yg sungguh2 menyayangi pemuda tersebut.

Belakangan diketahui bahwa perang telah usai, sehingga tidak ada lagi banyak pekerjaan di camp tersebut bagi semuanya, kecuali pekerjaan rutin. Karena biasa bekerja keras, pemuda itu tidak dapat duduk bermalas-malas. Meskipun demikian, ia tidak mempunyai pekerjaan. Dengan sendirinya pikirannya tertuju ke sekitar rumahnya, orang tua, saudara-saudaranya. Setiap sore ia biasa duduk bengong di bawah pohon dan memikirkan keluarganya. Atasannya melihat perubahan pada pemuda ini. Ia tidak lagi giat dan siaga, tetapi menjadi linglung hilang semangat dan suka melamun. Ia juga menjadi kurus dan lemah.

Pada suatu hari atasannya memanggilnya dan berkata, "Nak, saya ingin engkau menggali lobang yang besar berukuran 1 x1 meter. Pergi dan kerjakan segera. Engkau menggali lobang itu di tempat engkau biasa duduk tiap hari." Pemuda itu menyelesaikan pekerjaan tersebut dalam waktu du jam dan melaporkan hal tersebut kepada atasannya. Atasannya berkata , " Nak! Setelah makan siang, isilah lobang yang telah kau gali dengan tumpukan sampah yang mulai menggunung itu!"

Pemuda itu menyelesaikan pekerjaannya pada sore hari dan melapor kepada atasannya. Atasannya melihat bahwa pemuda itu aktif dan bertenaga. Ia bertanya, "Apakah engkau makan banyak hari ini?" Pemuda itu menjawab, "Ya, Pak!" Saya betul-betul menikmati makan siang saya hari ini." Atasannya bertanya, "Berapa kali engkau ingat rumah dan keluargamu hari ini?" Pemuda itu menjawab, "Oh, tidak ada waktu untuk mengingat keluarga saya, Pak. Saya sibuk dengan pekerjaan yang Anda berikan, tapi setiap malam saya selalu mendoakannya agar mereka dilindungi oleh Tuhan."

Dengan demikian atasannya secara tidak langsung membuat pemuda itu sadar bahwa ia harus menyibukkan pikirannya.

Sahabat...perlu diingat bahwasanya: "Pikiran Manusia Yang Menganggur dan Malas Adalah Tempat Kerja Para Iblis"...

Jadi ayo singsingkan lengan bajumu..tinggalkan kemalasan..dan sibukkan pikiranmu dalam keja dan pengabdian...Rahayu

Dari: Kisah dan Perumpamaan

No comments: