Monday, September 14, 2015

PANGANJALI

Om Swastyastu,

Ampurayang yen ten nyambung..wantah manah mabligbagan..!

Cakupan tangan dalam istilah agama Hindu dikenal dengan sikap ANJALI, dan ketika dipakai menghormati 'sesuatu' disebut PANGANJALI, sebagai tanda rasa hormat.

Secara etika rohani, umat Hindu (Bali) mengenal istilah sor (bawah) dan singgih (mulia/utama), dan hal ini meresapi setiap kehidupan masyarakat Hindu, hingga kita juga mengenal istilah sor singgih basa (tata cara berbicara), genah anut linggih (etika dalam hal kedudukan/pangkat)

Kaitannya dengan cakupan tangan di atas kepala saat memuja Tuhan tentu juga berkaitan dengan asumsi bahwa Tuhan dengan segala PrabhawaNya adalah sesuatu yang SINGGIH, dan ditempatkan dalam ranah yang utama dan mulia... Dan demikian juga sikap anjali yang ditujukan kepada para sadhu/guru rohani, para Dewa, leluhur, bahkan mahluk-mahluk astral lainnya dihormati dengan sikap NILAI ETIKA sor-singgih ini, dan kita meyakini serta menyetujui hal ini..

Jika dalam kesusastraan dan keseharian bahwa sikap panganjali sering kita lihat di depan dada dapat dipahami bahwa yang dihormati adalah Sang Atma yang ada pada Padma Hrdaya yang terbungkus oleh badan/wadag seseorang/sesuatu yang dihormati...Manggalamastu.

Om Santih Santih Santih Om

♡ Jro Mangku Danu
Jakarta, 17/05/2010

No comments: