Wednesday, December 19, 2012

Nangkane Edotang-Getahne Kelidin

Salam Kasih
Buah nangka merupakan buah yang bergetah sehingga jika hendak mengambil isinya orang harus terkena getahnya. Pepeling masyarakat Bali Utara ini sekiranya tidak berlebihan untuk menggambarkan sikap dan atau karakter orang suka mencari keuntungan sendiri di atas penderitaan orang lain. "Nangkane Edotang (Mau Nangkanya) ~ Getahne Kelidin (Tapi tidak mau... terkena Getahnya)" demikian secara harfiah pepeling ini bisa diartikan.

Hal ini merupakan "sesimbing/sindiran" bagi oprang-orang yang mau menerima hasil tapi tidak mau ikut bekerja keras. Dalam masyarakat hal ini sering terjadi. Ada orang yang saat ada banyak pekerjaan ia menghilang dan pura-pura sibuk dengan pekerjaann lai, tetapi ketika saatnya memanen hasil, orang tersebut menjadi yang nomor satu untuk mengambil hasil. Orang seperti itu tentu tidak menyenangkan hati dan akhirnya dijauhi oleh orang lain.

Adanya orang yang bersikap sepeti ini, akan membawa korban yang dikatakan dengan ungkapan: "Polih Getah Nora Mangan Nangkane" (terkena getahnya tapi tidak makan nangkanya). Ungkapan ini kiasan dari orang yang telah bekerja keras, tetapi ketika usaha kerasnya membuahkan hasil, justru tidak menikmati karena direbut oleh orang lain.

Dan kenyaataan membuktikan, masih banyak di antara kita yang hidup seperti ini; memanfaatkan kelemahan orang lain demi kepentingan diri sendiri, dan dimanfaatkan orang lain karena berbagai kelemahan dan kelengahan diri sendiri.

Rahayu _/I\_ I W Sudarma
Pepeling Leluhur, Bali-29072012 (Disarikan dari percakapan dengan Penyarikan Desa Bayung Gde)

No comments: