Friday, February 19, 2010

Meniru Dengan Membuta

harder & harder

Salam Kasih
Seorang pertapa tinggal di pertapaan bersama putranya. Ia biasa melakukan Puja Homa (upacara api suci) setiap hari. Ia mempunyai seekor kucing kesayangan yang suka bermain di dekat api pemujaan itu dan amat mengganggu ketika sedang melakukan upacara tersebut.

Karena itu, sang pertapa menangkap kucing tersebut dan menaruhnya di bawah keranjang sebelum ia memulai duduk melakukan upacaranya setiap hari. Putranya menyaksikan kegiatan ini selama betahun-tahun mengira bahwa menangkap kucing dan menaruhnya di bawah keranjang juga merupakan bagian yang penting di dalam upacara.

Pada suatu hari pertapa itu meninggal. Putranya harus meneruskan upacara Homa sebagai bagian dari kehidupan di ashram. Akan tetapi di mana-mana di sekitar ashram itu ia tidak menemukan kucing. Karena itu, ia bersusah payah mencari kucing agar dapat melaksanakan Homa seperti yang dilakukan ayahnya!
Sahabat...

Dari cerita ini sekiranya kita dapat pelajaran baru; Bagaimana kita seharusnya mempelajari sendiri arti di balik setiap ritual sebelum berusaha melaksanakannya. Hanya dengan demikianlah kita akan memperoleh hasil yang dharapkan. Jika tidak, mungkin kita melakukan kesalahan dengan melakukan sesuatu yang tidak ada artinya, dan akibatnya kita bisa dan akan diolok-olok orang....!?

Oleh: Shri Danu Dharma P (I W. Sudarma)

No comments: