Salam Kasih
Penampahan – Berasal dari
kata tampah atau sembelih hal ini bermakna semantik dan filosofis;
bahwa pada hari ini manusia melakukan pertempuran melawan Adharma, atau
hari untuk mengalahkan Bhuta Galungan dengan upacara pokok yakni
Mabyakala yaitu memangkas dan mengeliminir sifat-sifat
kebinatangan/keraksasaan yang ada pada dirinya, bukan semata-mata
membunuh hewan untuk dijadika...n korban atau persembahan, karena musuh sebenarnya ada di dalam diri, bukan di luar termasuk sifat hewani tersebut.
Lontar Sunarigama memberikan landasan pelaksanaan Penampahan tersebut
yaitu; "Pamyakala kala malaradan" (memangkas dan mengeliminir
sifat-sifat kebinatangan/keraksasaan yang ada pada diri). Penampahan
merupakan puncak dari Brata dan Upawasa umat Hindu, bertempur melawan
semua bentuk Ahamkara - kegelapan yang bercokol dalam diri.
Selama ini justru sebagain besar dari kita malah berpesta pora makan,
lupa terhadap jati diri, menikmati makanan, mabuk. Sehingga bukan Nyomya
Bhuta Kala- Nyupat Angga Sarira, malah kita akhirnya menjelma jadi
Bhuta itu sendiri...nah kalau sudah begini, berarti kita belum mampu
memenangkan Dharma atas Adharma. ini yang mesti kita renungkan..!!
Inilah pesan terdalam dari Penampahan, yakni: mengajak kita untuk
selalu mawas diri, eling ringan kesujatian angga sarira, baik melalui
kegiatan upacara-upakaranya, dan yang terpenting adalah dengan brata dan
upawasa, serta tapa dan yoga.
Rahayu _/I\_ I W. Sudarma
Bali, 9 Maret 2009
No comments:
Post a Comment